Sustainability of Community Movement Innovation that Cares for Mothers and Toddlers for High Risk Pregnant Women
DOI:
https://doi.org/10.30989/mik.v12i3.1255Keywords:
Covid-19, GEMPITA, High Risk, Innovation, Pregnant WomenAbstract
Background: The need for innovation in the public sector, one of which is health, is important. The Covid-19 pandemic has caused an increase in the number of illnesses experienced by pregnant women.
Objective: The research aims to find out the health program innovations that have been carried out in detail and in-depth at Puskesmas Karangtengah as the initiator of GEMPITA.
Methods: The research uses a qualitative descriptive approach. Primary data includes input, process, and overall output components for GEMPITA. There were 4 informants, namely the Community Health Center Midwife Coordinator, Community Health Center Midwife, Community Health Center Nutrition Coordinator, and Head of Village Midwife. Data was analyzed using content analysis.
Results: GEMPITA accommodates the implementation of integrated ANC. Sources of funding come from BOK, APBD, and village funds. Programs are periodically proposed through RAB on the BOK scheme in the form of PoA. Health program planning activities at community health centers based on PWS.
Conclusion: Involvement in implementing GEMPITA includes community health center midwives, nutrition officers, laboratory officers, pharmacists, health promotion officers, general practitioners, dentists, village midwives, cadres, and village officials. Increasing the participation of all stakeholders and the community includes promotive efforts, preventive efforts, and community empowerment efforts.
References
Undang-Undang No. 23 Tahun 2014. Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah. Indonesia;
Alfian Anwari Arifin M, Rahaju T. Implementasi Pengelolaan Alokasi Dana Rukun Warga (RW) Di Rw 02 Lingkungan Suratan Kelurahan Kranggan Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto. Publika. 2018;6(4).
Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2017. Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2017 Tentang Inovasi Daerah. Indonesia;
Undang-Undang No. 36 Tahun 2009. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Indonesia;
Undang-Undang No. 17 Tahun 2023. Undang-Undang No. 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan. Indonesia;
Arisanti D, Sari A. Hubungan Fasilitas Kesehatan, Sikap dan Psikologis dengan Kesiapan Persalinan dalam Masa Pandemi Covid-19 pada Ibu Hamil Trimester 3 di PMB Cisarua Tahun 2022. Jurnal Interprofesi Kesehatan Indonesia. 2022;2(1).
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022. Jawa Tengah; 2023 Jan.
Bugis KG. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Antenatal Care (Anc) Pada Ibu Hamil Selama Masa Pandemi Covid-19 Di Kota Makassar. Universitas Hasanuddin. 2021;
Kementerian Kesehatan. Pentingnya Pemeriksaan Kehamilan (ANC) di Fasilitas Kesehatan. Jakarta; 2018 Aug.
Jamil M, Sari KC. Hubungan Pengetahuan Dengan Keteraturan Antenatal Care (ANC) Pada Ibu Hamil Di Karangsari Agung Boyo Karangtengah Demak. Jurnal Husada Mahakam. 2017;
Apriana W, Friscilla I, Kabuhung EI. Hubungan Pengetahuan Dan Akses Informasi Dengan Tingkat Kecemasan Tentang Kehamilan Selama Masa Pandemi Covid 19 Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Poskesdes Mantangai Tengah Kabupaten Kapuas. Proceeding Of Sari Mulia University Midwifery National Seminars. 2022;3(1).
Kementerian Kesehatan. Profil kesehatan Indonesia Tahun 2020. Jakarta; 2021.
Peraturan Bupati Demak Nomor 23 Tahun 2019. Peraturan Bupati Demak Nomor 23 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak dalam Upaya Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi di Kabupaten Demak. Indonesia; 2019.
Badan Pusat Statistik. Provinsi Jawa Tengah dalam Angka 2022. 2022.
Kementerian Kesehatan. Kebijakan dan Strategi Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak . Jakarta; 2022.
Kabupaten Demak. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kabupaten Demak Tahun 2019. Demak; 2020 Apr.
Hidayati F, Peristiowati Y, Hasina SN. Penerapan Metode ANC Aktif pada Masa Pandemi Covid-19 terhadap Keteraturan Ibu Melakukan Antenatal Care dan Penurunan Risiko Tinggi Ibu Hamil. Jurnal Keperawatan [Internet]. 2022;14(4 SE-):1125–38. Available from: http://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/513
Ayuni IQ. Hubungan Peran Kader Terhadap Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Resiko Tinggi. J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2023;9(1).
Fitria L, Rahaju T. Implementasi Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif Melalui Gerakan Masyarakat Peduli Tingkatkan Asi (GEMPITA) Pada Kelompok Pendukung- Asi Di Desa Banyuarang Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang. Publika. 2019;7(6).
Kementerian Kesehatan. Anggaran Kesehatan 2023 Fokus Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan. Jakarta; 2022 Dec.
Kementerian Kesehatan. Sebagai Jaring Pengaman, Jaminan Kesehatan Wajib Dimiliki. Jakarta; 2022 Nov.
Wedhatama OG, Hanoum S, Prihananto P. Studi Bibliometrik pada Penelitian Manajemen Sumber Daya Manusia Di Bidang Perawatan Kesehatan (Healthcare). Jurnal Sains dan Seni ITS. 2021 Aug 16;10(1).
Kominfo. Target Vaksinasi 70% Penduduk, Menkominfo: Butuh Kolaborasi Lebih Masif [Internet]. SIARAN PERS NO. 238/HM/KOMINFO/07/2021. 2021. Available from: https://www.kominfo.go.id/index.php/content/detail/35518/siaran-pers-no-238hmkominfo072021-tentang-target-vaksinasi-70-penduduk-menkominfo-butuh-kolaborasi-lebih-masif/0/siaran_pers
Arumsari W, Supriyati D, Sima P. Evaluasi Pelaksanaan Program Pencegahan Stunting di Era Pandemi Covid-19. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia. 2022;10(2).
Kolifah K. Pengaruh Pelaksanaan Pendampingan Kader Terhadap Kunjungan Antenatal Care (ANC) Ibu Hamil Resiko Tinggi Di Megaluh Jombang. Journal of Health Sciences. 2017 Aug 18;10(1).
Rukina R, Pangastuti D. Tingkat Pengetahuan Terhadap Ibu Hamil Resiko Tinggi Melalui Kompetensi Soft Skill dan Kinerja Petugas Kesehatan. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada. 2022;
Darwin M, Yusriani Y, Nukman. Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil Risiko Tinggi dalam Mencegah Kematian Ibu Berdasarkan Tingkatan Komunikasi Interpersonal. Window of Public Health Journal. 2021;
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014 Tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi, Serta Pelayanan Kesehatan Seksual.
Riauputri R, Nur Djannah S. Analisis Pelaksanaan Program Antenatal Care (ANC) Terpadu sebagai Upaya Pencegahan Risiko Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada Ibu Hamil di Puskesmas Kasihan I Bantul. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2018;1(1).
Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang Jurusan Gizi. Buku Saku Gizi 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). Semarang; 2019.
Kementerian Kesehatan RI. Pedoman pelayanan antenatal terpadu (Edisi Ketiga). 2020.
Mufidaturrosida A, Utaminingtyas F, Sasanti SD. Studi Deskriptif Implementasi Pendampingan Ibu Hamil Risiko Tinggi Oleh Mahasiswa Kebidanan Melalui Program OSOC. Jurnal Ilmiah Kesehatan. 2022;21(2).
Gubernur Jawa Tengah selaku Ketua Satuan Tugas Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Provinsi Jawa Tengah. Instruksi Gubernur Jawa Tengah selaku Ketua Satuan Tugas Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Provinsi Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2023 tentang Implementasi Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 pada Masa Transisi Menuju Endemi di Prov. 2023.
Katili DNO, Ali RNH, Puspita N, Paramata A. Kualitas Ibu Hamil Risiko Tinggi Di Masa Pandemi Covid-19. Health Information : Jurnal Penelitian. 2022;14(2).
Syaidah. Inovasi Layanan Publik Pusat Informasi Dan Koordinasi Jawa Barat ( Pikobar ) Saat Pandemi Covid-19 Pikobar Public Service Innovation During Pandemic Covid-19 In The Province Of West Java. 2020;7(2):148–58.
Sjamsuddin IN, Surtimanah T, Suhenda A, Sudarta CM, Bastaman R. Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Pencegahan Covid-19 Melalui Inovasi Metode Penyuluhan di Masa Pandemi. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (The Indonesian Journal of Health Promotion). 2022;5(2):156–63.
Menteri Kesehatan RI. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi, serta Pelayanan Kesehatan Seksual. 2014;
Febriyanti M, Suryati S, Astuti S. Peningkatan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Kehamilan Resiko Tinggi Melalui Kelas Ibu Hamil. Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat. 2023;2(2).
Kundaryanti R, Suciawati A. Gerakan Peduli Tripel Eliminasi bagi Ibu Hamil di PMB Wilayah Pasar Minggu Jakarta Selatan Tahun 2022. Jurnal Peduli Masyarakat. 2023 Feb 22;5(1):7–12.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Articles received and published by the Media Ilmu Kesehatan are by the publication, the copyright of the article is fully transferred to the Media Ilmu Kesehatan. All operational forms such as printing, publication, and distribution of hard file journals are carried out by the Media Ilmu Kesehatan. Articles that have finished the review process and have been declared accepted by the journal manager or editor will be asked to fill out a statement of submission of copyright by the journal secretary to the main author or correspondent author. The statement of transfer of copyright is signed with a seal and sent via email to journalmik2018@gmail.com and contacted the admin of the journal to be followed up on archiving. Journal managers and editors have the right to edit the manuscript according to the provisions of the writing rules in the Media Ilmu Kesehatan.
Articles that have been declared accepted either online through the author's account on the OJS website https://ejournal.unjaya.ac.id/index.php/mik or a letter of receipt of the article (LOA), as well as those that have been published on OJS are not allowed to be published in other journals, or proceedings. The number of authors with more than one and as the main author or designated as the correspondent writer must have coordinated with members of the research team. The order of the authors submitted in the article as the author of one, two, three and so on cannot be changed when the article is published unless an error occurs in the technical operation of the journal.
