ANALISIS DAN IMPLEMENTASI NETWORK MONITORING SYSTEM (NMS) MENGGUNAKAN CACTI PADA LAYANAN INTERNET STMIK JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA
Abstract
Bandwidth monitoring merupakan upaya untuk melakukan pemantauan dan evaluasi pendistribusian jaringan agar menjadi lebih terstruktur dan merata. Pemantauan terhadap traffic yang keluar masuk jaringan dimulai dari node server, melewati node host (wired and wireless) yang kemudian berakhir pada gawai atau peralatan pengguna jaringan tersebut. Bandwidth traffic yang diterima oleh para pengguna memiliki beberapa parameter yang dapat diukur untuk mengetahui tingkat kualitas konektifitas yang didapatkan, diantaranya adalah: Througput, Ping, Packet Loss Ratio, Bandwidth tx/rx, dan Latency. Parameter- parameter inilah yang akan diteliti perbedaanya menggunakan sebuah Network Monitoring System (NMS). Traffic record masing-masing host yang terhubung didapatkan dari sebuah poller NMS yang disusun secara terurut memanfaatkan jalur protokol ICMP dan UDP. Data traffic dan parameter yang diperoleh kemudian dikirimkan ke pusat pengolah data menggunakan RRD-tool-system yang merupakan bagian dari fungsi kerja CACTI. Informasi tentang pendistribusian bandwidth yang didapatkan nantinya diharapkan mampu membantu kinerja network administrator dalam pengembangan tata kelola jaringan agar menjadi lebih baik, lebih terpantau, dan lebih merata.
References
Hardy, W., 2001, QoS Measurement and Evaluation of Telecommunications Kualitas layanan, Chichester: John Wiley & Sons, England.
Hariri, B., 2011, A Distributed Measurement Scheme for0.183 Internet Latency Estimation Coll, Computer & Digital Media, DePaul Univ, Chicago, IL, USA
Ipswitch. 2010. The Value Of Network Monitoring, tersedia : http://www.whatsupgold.com/mailers/0809/val ueofnetworkmanagement.pdf
Pressman, R.S. (2005). Software Engineering: A Practiotioner’s Approach, Forth Edition, McGraw-Hill Book, Co.