SISTEM ALARM TERPUSAT MEMANFAATKAN JARINGAN SENSOR NIRKABEL
Keywords:
sistem alarm terpusat, jaringan sensor nirkabelAbstract
Sistem alarm perumahan yang umum biasanya mandiri, dirancang agar penghuni mengetahui jika terjadi sesuatu yang tidak beres dengan rumah tempat tinggal mereka. Misalnya, ketika terjadi pembukaan secara paksa pintu atau jendela, indikasi kebakaran, atau akses masuk area perumahan tanpa ijin. Sistem alarm mandiri seperti ini kebanyakan mengandalkan kewaspadaan penghuni rumah saja. Penghuni perumahan yang lain atau petugas keamanan mungkin saja tidak dapat memantau tanda bahaya ini jika letak rumah jauh dari jangkauan pandangan dan pendengaran. Terlebih, jika perumahan tersebut menempati area yang luas. Sistem alarm terpusat memberikan kemudahan pemantauan bagi petugas keamanan. Jaringan sensor nirkabel dapat dimanfaatkan untuk mewujudkan sistem alarm terpusat. Pengumpul data dan penampil berupa komputer pribadi dapat ditempatkan di suatu pos penjagaan yang biasanya terletak di bagian depan atau dekat dengan gerbang masuk area perumahan. Tanda bahaya dapat diwujudkan dengan alert atau peringatan yang muncul di monitor komputer, disertai bunyi-bunyian.
References
Microrisc s.r.o, 2016. IQRF Operating System User’s Guide. [Online] Available at:www.iqrf.org [Accessed 01/07/2016].
Nugroho, B., Widyawan, and Firmansyah E., 2015. Pengembangan Home Automation Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel IQRF TR-52B untuk Lampu Penerangan. Prosiding SNST ke-6 Tahun 2015, pp. 15-19.
Pandey, A. and Tripathi, R. C., 2010. A Survey on Wireless Sensor Network Security. International Journal of Computer Applications, Vol. 3, pp. 43-49.
Sohraby, K., Minoli, D., and Znati T., 2007. Wireless Sensor Networks: Technology, Protocols, and Applications. John Wiley & Sons, Inc.