Metode-metode Penentuan Replika untuk Replikasi Data pada Sistem Terdistribusi
Keywords:
replika, replikasi data, sistem terdistribusiAbstract
Jaringan komputer telah berkembang baik dari sisi jumlah node yang tersambung maupun pada ragam layanan yang ditawarkan. Layanan-layanan jaringan komputer ini bertumpu pada sejumlah data yang dikelola oleh node pemilik data. Pada jaringan yang besar seperti Internet, besarnya jumlah node pengakses data dan sebaran pengakses data dari seluruh dunia menjadikan penyedia layanan mengalami overload dan kualitas layanan menurun. Hal ini melatarbelakangi diciptakannya sistem terdistribusi, suatu rancangan sistem komputer yang antara lain bertujuan membagi beban komputasi dan beban pelayanan terhadap client ke banyak node. Guna membagi beban permintaan layanan berbasis data, telah dibuat berbagai metode untuk mereplikasikan data, dengan maksud agar ada banyak node yang dapat menyediakan data dimaksud. Replikasi data dilakukan pada node-node yang kemudian disebut node replika. Penentuan node mana yang akan menjadi replika harus mempertimbangkan faktor-faktor tertentu agar replika yang dibuat dapat memberikan layanan secara optimal.
References
A. S. Tanenbaum and M. V. Steen, Distributed Systems Principles and Paradigms, Pearson Education Inc., 2006.
H. Shen, "An Efficient and Adaptive Decentralized File Replication Algorithm in P2P File Sharing Systems," IEEE TRANSACTIONS ON PARALLEL AND DISTRIBUTED SYSTEMS, vol. 21, no. 6, pp. 827-840, June 2010.
K.-L. Huang, T.-Y. H. Huang and J. C. Y. Chou, "LessLog: A Logless File Replication Algorithm for," Proceeding International Parallel and Distributed Processing Symposium, 2004.