Edukasi Jajanan Sehat Pada Anak Dengan Menggunakan Media Animasi di SDN Banguntapan
DOI:
https://doi.org/10.30989/jice.v5i2.955Keywords:
Anak Sekolah, Jajanan Sehat, Pengetahuan, Media animasiAbstract
Saat ini, perilaku anak mengkonsumsi jajanan tidak sehat semakin meningkat. Hal ini disebabkan akses yang mudah dan ketersediaan jajanan tidak sehat yang melimpah. Jajanan tidak sehat adalah jajanan yang banyak dijual di pinggir jalan dengan pengemasan yang kurang higienis maupun dibuat dengan bahan-bahan dasar yang kurang aman bagi tubuh. Jika dikonsumsi dengan frekuensi yang tinggi, hal ini akan berdampak serius terhadap kesehatan anak dalam jangka waktu yang panjang. Untuk mencegah anak mengkonsumsi jajanan tidak sehat, diperlukan edukasi untuk meingkatkan pengetahuan mengenai cara memilih jajanan sehat. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan anak tentang jajanan sehat, sehingga perilaku anak mengkonsumsi jajanan tidak sehat dapat berkurang. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan memberikan edukasi melalui video animasi yang berisi perbedaan karakteristik jajanan sehat dan tidak sehat. Sejumlah 65 siswa SD kelas 1 hingga kelas 6 mengikuti kegiatan edukasi ini. Dari kegiatan edukasi dengan media animasi, didapatkan hasil yakni terjadi peningkatan pengetahuan mengenai jajanan sehat. Sebelum diberikan edukasi terdapat 42 anak (64,6%) memiliki pengetahuan yang baik dan setelah diberikan edukasi persentase anak dengan pengetahuan meningkat menjadi 49 anak (75,4%). Dengan demikian, dapat disimpulkan kegiatan edukasi dengan media animasi ini efektif untuk meningkatkan pengetahuan anak tentang jajanan sehat.