Pengaruh Edukasi Tantrum dan Manajemen Marah Anak Pra Sekolah Pada Ibu di Tk Sunan Gunung Jati

  • Rizqi Wahyu Hidayati University Jenderal Achmad Yani Yogyakarta
  • Novita Nirmalasari Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta
  • Ike Wuri Winahyu Sari Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta
  • Dwi Kartika Rukmi Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Abstract

Tantrum merupakan ledakan emosi yang dialami oleh anak usia prasekolah yang bersifat alami dengan angka kejadian yaitu 80% dan hal ini terjadi pada usia 2 – 6 tahun. Namun, orang tua sering kali menyalahartikan bahkan merasa hal tersebut adalah perbuatan tercela. Padahal, tantrum merupakan ekspresi anak ketika ia merasa tidak nyaman hingga keinginan tidak terpenuhi. Oleh karena itu, butuh pengetahuan tentang tantrum pada orang tua menjadi dasar agar perkembangan psikologis anak dapat berjalan dengan baik. Sehingga, pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman pada ibu tentang tantrum dan manajemen marah pada anak usia pra sekolah. Pengabdian ini menggunakan metode ceramah, diskusi, dan demonstrasi. Sebelum dan sesudah kegiatan ibu diberikan soal tentang materi terkait. Berdasarkan hasil terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah diberikan edukasi dengan nilai p yaitu 0,001 (p < 0,05). Hal ini berarti bahwa edukasi efektif untuk meningkatkan pemahaman ibu tentang tentrum dan manajemen marah pada anak di usia pra sekolah.

Author Biographies

Novita Nirmalasari, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Emergency Nursing 

Ike Wuri Winahyu Sari, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Medical Surgical Nursing

Dwi Kartika Rukmi, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Medical Surgical Nursing

Published
2022-07-12
How to Cite
[1]
R. W. Hidayati, N. Nirmalasari, I. W. W. Sari, and D. K. Rukmi, “Pengaruh Edukasi Tantrum dan Manajemen Marah Anak Pra Sekolah Pada Ibu di Tk Sunan Gunung Jati”, J. Innov. Community Empower., vol. 4, no. 1, pp. 47-51, Jul. 2022.