Pendidikan Kesehatan Tentang Jajanan dan Makanan Sehat Pada Masa Pandemi Covid-19 Di TPQ Warisatul Muslimin Tuntang
Abstract
ABSTRAK
Latar Belakang : Kesehatan merupakan salah satu aspek dari kehidupan masyarakat mutu hidup, produktifitas tenaga kerja, angka kesakitan dan kematian yang tinggi pada bayi dan anak-anak, menurunnya daya kerja fisik serta terganggunya perkembangan mental adalah akibat langsung atau tidak langsung dari masalah gizi kurang di Indonesia., metode, hasil, dan kesimpulan. Anak merupakan suatu kelompok generasi penerus bangsa yang mempunyai potensi dalam memajukan pembangunan di masa yang akan datang, pembentukan sumber daya manusia (SDM) di mulai sejak pada masa sekolah merupakan generasi penerus bangsa salah satu hal penting yang menjadi perhatian serius saat ini adalah jajan anak 2 sekolah, menunjukkan terdapat 1500 juta kejadian penyakit bawaan makanan dengan jumlah penderita meninggal sebanyak 3 juta (WHO, 2013). Menurut FAO Makanan jajanan berkontribusi terhadap asupan energi dan zat gizi seseorang, dengan kisaran 10%-25% dari total konsumsi setiap hari (Safriana, 2012).Makanan ringan ini sering kita jumpai di toko-toko, ataupun di supermarket terdekat.
Metode : yang digunakan dalam kegiatan ini adalah melalui penyuluhan dengan tema Pendidikan Kesehatan Jajanan dan Maknaan Sehat setelah diberikan penyuluhan.
Hasil : Saat proses mengerjakan soal pre maupun post peserta dilarang menggunakan HP untuk mencari jawaban di Google. Soal yang diberikan baik pre maupun post berjumlah 10 soal berupa Multhipel Choice dapat disimpulkan Bahwa terjadi kenaikan rata – rata 30 % s/d 40 % dari semua peserta. Selanjutnya dari hasil penyuluhan tentang Jajanan dan Makanan Sehatpada masa pendemi, seluruh peserta sangat antusias diskusi berjalan lancar. Alhamdulilah proses penyuluhan berjalan dengan lancer dan semua peserta dan penyuluh mengikuti protkol COVID - 19.