Pelatihan Konselor Sebaya Sebagai Upaya Preventif Meningkatkan Adversity Intelligence Pada Siswa SMP Muhammadiyah Pleret Bantul

  • Dian Juliarti Bantam Universitas Jenderal Ahmad Yani Yogyakarta
  • Muhammad Erwan Syah Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta
  • Ade Gunawan Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta
  • Gerlan Haha Nusa Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Abstract

Pada tahun 2020 sampai dengan tahun 2022, terjadi pandemic covid-19. Cepatnya penyebaran virus ini mengharuskan pemerintah untuk membuat regulasi untuk pencegahan penyebaran virus. Salah satunya peraturan dalam dunia pendidikan yaitu pelaksanaan proses belajar mengajar dilaksanakan secara online atau berjarak. Adanya perubahan proses pembelajaran ini, memunculkan beberapa tekanan yang dirasakan oleh siswa SMP Khususnya di Muhammadiyah Pleret Bantul. Hal tersebut menunjukan bahwa adanya penurunan kinerja siswa dalam menyelesaikan permasalahan yang dialaminya (adversity Intelligence) yang akhirnya menimbulkan rasa tidak nyaman saat berada disekolah. Berangkat dari urgensi permasalahan di atas, maka dalam Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini memberikan solusi sebagai upaya preventif yang berfokus pada peningkatan adversity Intelligence (AI). Metode yang digunakan dalam PkM ini adalah metode ceramah dan pelatihan langsung oleh para siswa. Hasil Luaran dari PkM ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan AI para subjek setelah diberikan pelatihan konselor sebaya. Dimana nilai Asymp. Sig (2-tailed) sebesar 0.004 lebih kecil (<) dari probabilitas 0.05. Dapat dilihat juga pada table Rank bahwa mean rank prates (15.23) lebih kecil dari mean rank pascates (25.78).

Published
2024-05-04
How to Cite
[1]
D. J. Bantam, Muhammad Erwan Syah, Ade Gunawan, and Gerlan Haha Nusa, “Pelatihan Konselor Sebaya Sebagai Upaya Preventif Meningkatkan Adversity Intelligence Pada Siswa SMP Muhammadiyah Pleret Bantul”, J. Innov. Community Empower., vol. 6, no. 1, pp. 25-33, May 2024.